Puisi Kepada Kawan

 SELAMAT JALAN KAWAN 

kepada  Alm.  Muhammad  Zaki  

sang  pahlawan Aceh   di Papua


Selamat  Jalan Lawan

Kepada  Muhammad Zaki  

Sang Pahlawan  Aceh  di  Papua 

Muklis  Puna


Terasa  sesak  dada  ini, 

Rongga - rongga  gelap dan  pengab

Ketika angin timur  berbisik  tentang kepergianmu 

Masih terngiang  menghias jiwa

Saat  pucuk senja dicumbu rembulan 

Kau datang  membawa kisah 

Papua  adalah  pilihan  pengabdian 


Di sana... 

Di pucuk gunung  nan ranum 

Diapit  dua  musim  yang menantang  

Kau semai  bibit iilmu di atas  tanah    gembur 

Bocah-  bocah tak berseragam   Kau papah  tanpa  harap 

Dari lereng Intan  Jaya  nan Cadas  

Kau buka tabir  kehidupan 


Setelah  sepuluh  purnama engkau  melabuh ilmu 

Datang  padaku  dengan  cerita  pilu  

Tentang kaki - kaki  mungil dibalut lumpur 

tentang murid  diambang  usia 

tentang budaya  berbeda  masa 

tentang pola makan  berbeda rasa 


Aku  mengurut dada 

Konsep - konsep  diselingkuhi  suhu  udara 

Kulihat ada matahari menyalak di dadamu 

Adalah  bintang kecil di  antara galaksi

Walau kecil  tapi  nyalimu tak  pernah  ciut


Dari ujung  ke ujung  kau  menebar  rasa 

Suaramu  kadang  dibajak 

Jerihmu  tak  seberapa 

Statusmu  mengambang 

Kaki kecil mu  telah membuka  mata    ibu pertiwi

Mengabdi  di gelapan menyalakan  lilin  keabadian 


Kawan... 

Kini hanya  cerita bercampur  lara 

Kau pergi  untuk selamanya 

Menuai  asa  yang telah  kau  tanam 


Selamat  jalan  kawan 

Tidurlah dengan  tenang,  

Walau Papua  itu di ujung

Lewat  doa kau kukunjung 

Kubungkus  dalam angin  


Di  puncak Jaya Wijaya  yang beku 

Akan dihembus malaikat  pembawa rahmat. 


Lhokseumawe, 30 Juni 2020

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Esai

Esai